MINAHASA 28 Mei"25, Fokuslinenews.com — Di tengah derasnya arus banjir yang melanda wilayah Minahasa, kepedulian dan aksi cepat datang dari jajaran Polres Minahasa. Dipimpin langsung oleh Kapolres Minahasa, AKBP Steven J.R. Simbar, SIK, bersama Kapolsek Kakas, Ipda Fegy Lumantow, serta Bhayangkari Cabang Minahasa, rombongan ini turun langsung ke titik-titik pengungsian, membawa bantuan dan harapan baru bagi masyarakat terdampak.
Tak tanggung-tanggung, bantuan kemanusiaan disalurkan ke wilayah Paslaten, Tounelet, Lumembet, dan Kaweng, pada Rabu (28/5). Masyarakat yang tengah berjuang menghadapi bencana disambangi langsung oleh jajaran Polres — bukan sekadar simbolis, tetapi penuh empati dan aksi nyata.
"Kami turut merasakan duka yang dialami masyarakat. Kehadiran Polri bukan hanya sebagai penegak hukum, tapi juga mitra kemanusiaan yang siap hadir saat rakyat membutuhkan," tegas AKBP Simbar dalam sambutannya di Posko Banjir Paslaten dan Tounelet.
Dalam kunjungan ini, Kapolres juga mengingatkan pentingnya kesadaran lingkungan, didampingi Camat Kakas Rita Maindoka dan Kapolsek Ipda Fegy Lumantow. Ia menekankan bahwa bencana banjir tak akan berhenti jika masyarakat masih mengabaikan kebersihan sungai dan lingkungan sekitar.
“Kami mencatat ada 31 aliran sungai di Minahasa. Jika masih ada yang buang sampah sembarangan, banjir akan terus datang. Ini soal tanggung jawab kita bersama,” tandasnya tegas.
Bantuan yang disalurkan mencakup sembako, popok bayi, hingga kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan para pengungsi. Sebanyak 10 posko bencana menerima bantuan langsung, diserahkan secara simbolis oleh Kapolres dan jajaran pejabat utama Polres Minahasa.
Warga menyambut dengan haru. Beberapa terlihat menitikkan air mata, menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian yang diberikan.
“Terima kasih kepada Bapak Kapolres, Kapolsek, dan Bhayangkari. Bantuan ini sangat berarti bagi kami,” ungkap seorang warga dengan mata berkaca-kaca.
Tak hanya berhenti di bantuan, Kapolres juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, untuk merancang solusi jangka panjang dalam menghadapi ancaman bencana di masa depan. Fokus utamanya adalah pengawasan ketat terhadap daerah aliran sungai (DAS) dan peningkatan edukasi lingkungan bagi masyarakat.
Langkah cepat dan responsif dari Polres Minahasa ini bukan hanya bentuk kepedulian, melainkan wujud nyata semangat gotong royong dan komitmen menjaga keselamatan masyarakat.
(Cheny)
0 comentários:
Posting Komentar