Latest News
Rabu, 19 November 2025
Dilihat 0 kali

Henry Walukow Pertanyakan Dana Deposito Tinggi Bisa Jadi Bom Waktu


Sulut, Fokuslinenews - Salah satu interupsi paling krusial datang dari Anggota Banggar, Henry Walukow, yang menyoroti risiko likuiditas bank daerah tersebut.

Ancaman ‘Bom Waktu’ dari Dana Jangka Pendek
​Kritikan Walukow semakin tajam saat ia mencermati struktur Dana Pihak Ketiga (DPK). Ia menemukan bahwa dari Rp 15 triliun dana masyarakat, sekitar Rp 11 triliun berasal dari dana deposito jangka pendek, baik tenor 3 bulan maupun 12 bulan di tahun 2024.

​”Nah ini sesuatu bisa saya katakan bom waktu. Ketika 3 bulan dan sepanjang 12 bulan ini akan ditagih kurang lebih 11 triliun, yang ini menurut saya mengancam likuiditas bank BSG itu sendiri,” kata Henry Walukow.

​Walukow menegaskan adanya miss match (ketidaksesuaian) antara pemberian kredit jangka panjang (kredit konsumtif) dengan penghimpunan dana yang didominasi oleh dana jangka pendek. Ia lantas menanyakan kebijakan dan langkah-langkah konkret yang akan diambil Direksi BSG untuk mengatasi potensi risiko tersebut di tahun 2025 dan awal 2026.

  • Site Comments
  • Facebook Comments

0 comentários:

Posting Komentar

Item Reviewed: Henry Walukow Pertanyakan Dana Deposito Tinggi Bisa Jadi Bom Waktu Rating: 5 Reviewed By: admin