Tulang Bawang Barat - FokuslineNews.com — Seorang pasien yang diketahui berprofesi sebagai jurnalis Bernama Murtofa dilaporkan mengalami kondisi kritis saat menjalani perawatan di RS Asy-Syifa. Namun, pihak keluarga mengaku pelayanan yang diberikan perawat maupun dokter yang bertugas dinilai lambat dan tidak sesuai dengan kondisi kegawatdaruratan pasien.
Menurut keterangan keluarga, ketika kondisi pasien semakin melemah, anak dari pasien tersebut meminta pertolongan kepada perawat. Namun, mereka mengaku justru mendapatkan respons yang mengecewakan.
"Saat kami meminta bantuan, perawat malah mengatakan untuk ‘dituntun saja’, seakan-akan menyuruh kami pasrah. Padahal kondisi orang tua kami sudah sangat kritis," ungkap anak pasien tersebut.
Keluarga menilai bahwa pasien seharusnya mendapatkan penanganan cepat dan maksimal, terlebih dalam situasi gawat darurat. Mereka juga menyebut, jika kondisi pasien sudah memburuk, seharusnya tenaga medis segera membawa pasien ke Ruang UGD untuk mendapatkan tindakan intensif.
"Seharusnya kalau sudah kritis, pasien langsung dibawa ke UGD, bukan dibiarkan begitu saja. Kami sangat kecewa," tambah keluarga.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak RS Asy-Syifa belum memberikan klarifikasi resmi terkait dugaan kelambatan penanganan tersebut. Masyarakat berharap pihak rumah sakit dapat memberikan penjelasan dan melakukan evaluasi agar pelayanan kesehatan berjalan sesuai standar keselamatan pasien.
Keluarga pasien saat ini masih menunggu perkembangan kondisi serta berharap ada tindakan cepat dari tenaga medis yang menangani.
(Ferry.R)
0 comentários:
Posting Komentar