SANGIHE Fokuslinenews – Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Michael Thungari (MT), memberi pesan tegas kepada 42 pejabat administrator dan pengawas pada jajaran eselon III dan IV yang baru dilantiknya, Kamis (17/7/2025).
Dalam Sambutannya, Bupati menegaskan kepada 42 pejabat yang baru saja dilantik, agar benar-benar menjalankan tugasnya dengan baik, sebab jabatan itu merupakan amanah bukan sebuah hadiah, serta tidak memanfaatkan jabatan untuk kepentingan pribadi.
“Saya ingatkan bagi saudara-yang dilantik agar bekerja maksimal dan penuh tanggung jawab dalam menjalankan tugasnya, dengan mengutamakan pelayanan bagi masyarakat. Satu hal yang perlu diingatkan bagi kalian semua, agar tidak memanfaatkan jabatan untuk kepentingan pribadi. Harus diingat bahwa pengabdian kalian untuk bangsa negara dan daerah terlebih bagi keluarganya,” tegas Bupati.
Bagi pejabat yang telah menjalankan tugasnya dengan baik, Bupati menyampaikan apresiasi serta terimakasih dan menyampaikan selamat bagi ada pejabat yang dilantik.
“Saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas segala pengabdian, loyalitas, dan kontribusi nyata selama menjalankan tugas. Segala upaya saudara akan tercatat sebagai bagian dari sejarah birokrasi kita. Bagi yang baru dilantik, saya sampaikan selamat dengan harapan dapat menjalankan tugasnya dengan baik,” kata Bupati.
Dalam pelantikan ini, tidak sedikit pejabat yang mengalami rotasi horizontal atau tetap dalam eselon yang sama. Bupati menjelaskan hal tersebut bukan bentuk penurunan, namun semata-mata karena kebutuhan organisasi dan pemerataan pelayanan di wilayah.
“Jangan pernah lupa bahwa anak, istri, suami dan orang tua kalian menunggu di rumah. Mereka berharap saudara bekerja dengan jujur dan bertanggung jawab,” pesan Bupati.
Bupati kemudian menyampaikan delapan poin penting sebagai arahan yang patut dilaksanakan, yaitu:
1. Profesionalisme – Kelola fungsi manajemen secara menyeluruh dan profesional.
2. Pemberdayaan – Distribusikan tugas secara adil dan libatkan semua unsur tim.
3. Sinergi – Bangun koordinasi lintas unit kerja, jangan bekerja sendiri-sendiri.
4. Inovasi – Dorong percepatan reformasi birokrasi dan tinggalkan pola lama.
5. Integritas – Junjung tinggi etika, jangan korbankan kepentingan publik.
6. Solusi Cerdas – Ambil keputusan berdasarkan data, bukan asumsi.
7. Responsibilitas Sosial – Lurah baru diminta segera siapkan pemilihan RT/RW.
8. Kesadaran Keluarga – Dalam setiap keputusan, ingatlah bahwa keluarga menanti di rumah.
Berikut nama para pejabat yang dilantik:
1. Andres Engelson Malemboris, SE – dari Analis Keuangan menjadi Kabid Pengelolaan Pasar Disperindag
2. Joice M.E. Kaluara, S.AP – dari Lurah Manente menjadi Sekcam Tahuna
3. Theofinus J. Patras, S.AP – dari Sekcam Tahuna menjadi Sekcam Tabukan Utara
4. Ahnita Maradung, S.I.Pem – dari Lurah Dumuhung menjadi Kabid Penanaman Modal DPMPTSP
5. Yerry Malendès, SH – dari Pengawas Tenaga Kerja menjadi Kabid Angkutan Sungai dan Penyeberangan Dishub
6. Gery Gliter Takapaha, SE
Jabatan lama: Penelaah Teknis Kebijakan pada Dinas Perindag Jabatan baru: Kepala Bidang Ekonomi Kreatif pada Dinas Pariwisata
7. Deyce Kekenusa, S.AP, Jabatan lama: Penyuluh Perindag Ahli Muda pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Jabatan baru: Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup
8. Benny Tendean Medea, S.AP
Jabatan lama: Lurah Lesa, Jabatan baru: Lurah Kolongan Beha
9. Ruth Margaret Istefine Makadolang, A.Ma.Ts
Jabatan lama: Sekretaris Kelurahan Batulewehe
Jabatan baru: Lurah Lesa
10. Rofia Muthalib, A.Md.KP, Jabatan lama: Pengolah Data dan Informasi pada Dinas Kominfo, Jabatan baru: Lurah Tidore
11. Novine Visita Gansalangi, S.STP
Jabatan lama: Kepala Sub Bidang Akuntansi pada Badan Keuangan, Jabatan baru: Lurah Kolongan Beha Baru
12. Julita Roos Makawaehe, S.IP
Jabatan lama: Kepala Seksi Pelayanan Umum dan Kesejahteraan Sosial pada Kelurahan Kolongan Beha, Jabatan baru: Lurah Pananekeng
13. Roy Rogers Mododah
(dys)
0 comentários:
Posting Komentar